Teks Bacaan Surat Al Hasyr Arab Latin dan Terjemahannya
09/09/16
Tambah Komentar
Teks Bacaan Surat Al Hasyr Arab Latin dan Terjemahannya - Surat Al Hasyr dalam bahas indonesia berarti "pengusiran". dinamakan Al-Hasyr karena mengambil dari perkataan Al Hasyr yang terdapat pada ayat ke-2 surat ini. surat ini turun dikota madinah dan msuk golongan surat madaniyah. surah ini adalah surat ke 59 dalam Al Quran dan terdiri dari 24 ayat.
Dari banyak kandungan makna yang terdapat didalam surah al-hasr salah satu diantaranya adalah penjelasan bahwa semua yang di langit dan di bumi bertasbih memuji ALLAH SWT serta menyebutkan tentang kisah pengusiran suatu suku Yahudi yang bernama Bani Nadhir yang berdiam di sekitar kota Madinah.
So, langsung saja berikut ini lafadz dan teks bacaan suratt Al Hasyr dalam versi tulisan arab dan latin lengkap beserta arti/terjemahan bahasa indonesianya supaya mudah dipahami maksud dan tujuan setiap ayat ayatnya . . .
Baca Juga : Surat Al Hadid
Teks Bacaan Surat Al Hasyr Arab Latin dan Terjemahannya :
1. sabbaha lillaahi maa fii alssamaawaati wamaa fii al-ardhi wahuwa al’aziizu alhakiimu
2. huwa alladzii akhraja alladziina kafaruu min ahli alkitaabi min diyaarihim li-awwali alhasyri maa zhanantum an yakhrujuu wazhannuu annahum maani’atuhum hushuunuhum mina allaahi fa-ataahumu allaahu min haytsu lam yahtasibuu waqadzafa fii quluubihimu alrru’ba yukhribuuna buyuutahum bi-aydiihim wa-aydii almu/miniina fai’tabiruu yaa ulii al-abshaari
3. walawlaa an kataba allaahu ‘alayhimu aljalaa-a la’adzdzabahum fii alddunyaa walahum fii al-aakhirati ‘adzaabu alnnaari
4. dzaalika bi-annahum syaaqquu allaaha warasuulahu waman yusyaaqqi allaaha fa-inna allaaha syadiidu al’iqaabi
5. maa qatha’tum min liinatin aw taraktumuuhaa qaa-imatan ‘alaa ushuulihaa fabi-idzni allaahi waliyukhziya alfaasiqiina
6. wamaa afaa-a allaahu ‘alaa rasuulihi minhum famaa awjaftum ‘alayhi min khaylin walaa rikaabin walaakinna allaaha yusallithu rusulahu ‘alaa man yasyaau waallaahu ‘alaa kulli syay-in qadiiru
7. maa afaa-a allaahu ‘alaa rasuulihi min ahli alquraa falillaahi walilrrasuuli walidzii alqurbaa waalyataamaa waalmasaakiini waibni alssabiili kay laa yakuuna duulatan bayna al-aghniyaa-i minkum wamaa aataakumu alrrasuulu fakhudzuuhu wamaa nahaakum ‘anhu faintahuu waittaquu allaaha inna allaaha syadiidu al’iqaabi
8. lilfuqaraa-i almuhaajiriina alladziina ukhrijuu min diyaarihim wa-amwaalihim yabtaghuuna fadhlan mina allaahi waridhwaanan wayanshuruuna allaaha warasuulahu ulaa-ika humu alshshaadiquuna
9. waalladziina tabawwauu alddaara waal-iimaana min qablihim yuhibbuuna man haajara ilayhim walaa yajiduuna fii shuduurihim haajatan mimmaa uutuu wayu/tsiruuna ‘alaa anfusihim walaw kaana bihim khasasatun waman yuuqa syuhha nafsihi faulaa-ika humu almuflihuuna
10. waalladziina jaauu min ba’dihim yaquuluuna rabbanaa ighfir lanaa wali-ikhwaaninaa alladziina sabaquunaa bial-iimaani walaa taj’al fii quluubinaa ghillan lilladziina aamanuu rabbanaa innaka rauufun rahiimun
11. alam tara ilaa alladziina naafaquu yaquuluuna li-ikhwaanihimu alladziina kafaruu min ahli alkitaabi la-in ukhrijtum lanakhrujanna ma’akum walaa nuthii’u fiikum ahadan abadan wa-in quutiltum lananshurannakum waallaahu yasyhadu innahum lakaadzibuuna
12. la-in ukhrijuu laa yakhrujuuna ma’ahum wala-in quutiluu laa yanshuruunahum wala-in nasharuuhum layuwallunna al-adbaara tsumma laa yunsharuuna
13. la-antum asyaddu rahbatan fii shuduurihim mina allaahi dzaalika bi-annahum qawmun laa yafqahuuna
14. laa yuqaatiluunakum jamii’an illaa fii quran muhashshanatin aw min waraa-i judurin ba/suhum baynahum syadiidun tahsabuhum jamii’an waquluubuhum syattaa dzaalika bi-annahum qawmun laa ya’qiluuna
15. kamatsali alladziina min qablihim qariiban dzaaquu wabaala amrihim walahum ‘adzaabun aliimun
16. kamatsali alsysyaythaani idz qaala lil-insaani ukfur falammaa kafara qaala innii barii-un minka innii akhaafu allaaha rabba al’aalamiina
17. fakaana ‘aaqibatahumaa annahumaa fii alnnaari khaalidayni fiihaa wadzaalika jazaau alzhzhaalimiina
18. yaa ayyuhaa alladziina aamanuu ittaquu allaaha waltanzhur nafsun maa qaddamat lighadin waittaquu allaaha inna allaaha khabiirun bimaa ta’maluuna
19. walaa takuunuu kaalladziina nasuu allaaha fa-ansaahum anfusahum ulaa-ika humu alfaasiquuna
20. laa yastawii ash-haabu alnnaari wa-ash-haabu aljannati ash-haabu aljannati humu alfaa-izuuna
21. law anzalnaa haadzaa alqur-aana ‘alaa jabalin lara-aytahu khaasyi’an mutashaddi’an min khasyyati allaahi watilka al-amtsaalu nadhribuhaa lilnnaasi la’allahum yatafakkaruuna
22. huwa allaahu alladzii laa ilaaha illaa huwa ‘aalimu alghaybi waalsysyahaadati huwa alrrahmaanu alrrahiimu
23. huwa allaahu alladzii laa ilaaha illaa huwa almaliku alqudduusu alssalaamu almu/minu almuhayminu al’aziizu aljabbaaru almutakabbiru subhaana allaahi ‘ammaa yusyrikuuna
24. huwa allaahu alkhaaliqu albaari-u almushawwiru lahu al-asmaau alhusnaa yusabbihu lahu maa fii alssamaawaati waal-ardhi wahuwa al’aziizu alhakiimu
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
1. Telah bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan bumi; dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
2. Dialah yang mengeluarkan orang-orang kafir di antara ahli kitab dari kampung-kampung mereka pada saat pengusiran yang pertama. Kamu tidak menyangka, bahwa mereka akan keluar dan merekapun yakin, bahwa benteng-benteng mereka dapat mempertahankan mereka dari (siksa) Allah; maka Allah mendatangkan kepada mereka (hukuman) dari arah yang tidak mereka sangka-sangka. Dan Allah melemparkan ketakutan dalam hati mereka; mereka memusnahkan rumah-rumah mereka dengan tangan mereka sendiri dan tangan orang-orang mukmin. Maka ambillah (kejadian itu) untuk menjadi pelajaran, hai orang-orang yang mempunyai wawasan.
3. Dan jika tidaklah karena Allah telah menetapkan pengusiran terhadap mereka, benar-benar Allah mengazab mereka di dunia. Dan bagi mereka di akhirat azab neraka.
4. Yang demikian itu adalah karena Sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa menentang Allah dan Rasul-Nya, Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya.
5. Apa saja yang kamu tebang dari pohon kurma (milik orang-orang kafir) atau yang kamu biarkan (tumbuh) berdiri di atas pokoknya, maka (semua itu) adalah dengan izin Allah; dan karena Dia hendak memberikan kehinaan kepada orang-orang fasik.
6. Dan apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya (dari harta benda) mereka, maka untuk mendapatkan itu kamu tidak mengerahkan seekor kudapun dan (tidak pula) seekor untapun, tetapi Allah yang memberikan kekuasaan kepada Rasul-Nya terhadap apa saja yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
7. Apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-kota maka adalah untuk Allah, untuk Rasul, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya.
8. (Juga) bagi orang fakir yang berhijrah yang diusir dari kampung halaman dan dari harta benda mereka (karena) mencari karunia dari Allah dan keridhaan-Nya dan mereka menolong Allah dan Rasul-Nya. Mereka itulah orang-orang yang benar.
9. Dan orang-orang yang telah menempati kota Madinah dan telah beriman (Anshor) sebelum (kedatangan) mereka (Muhajirin), mereka (Anshor) 'mencintai' orang yang berhijrah kepada mereka (Muhajirin). Dan mereka (Anshor) tiada menaruh keinginan dalam hati mereka terhadap apa-apa yang diberikan kepada mereka (Muhajirin); dan mereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas diri mereka sendiri, sekalipun mereka dalam kesusahan. Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulah orang orang yang beruntung
10. Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshor), mereka berdoa: "Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang".
11. Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang munafik yang berkata kepada saudara-saudara mereka yang kafir di antara ahli kitab: "Sesungguhnya jika kamu diusir niscaya kamipun akan keluar bersamamu; dan kami selama-lamanya tidak akan patuh kepada siapapun untuk (menyusahkan) kamu, dan jika kamu diperangi pasti kami akan membantu kamu". Dan Allah menyaksikan bahwa Sesungguhnya mereka benar-benar pendusta.
12. Sesungguhnya jika mereka diusir, orang-orang munafik itu tidak akan keluar bersama mereka, dan sesungguhnya jika mereka diperangi, niscaya mereka tidak akan menolongnya; sesungguhnya jika mereka menolongnya, niscaya mereka akan berpaling lari ke belakang; kemudian mereka tidak akan mendapat pertolongan.
13. Sesungguhnya kamu dalam hati mereka lebih ditakuti daripada Allah. Yang demikian itu karena mereka adalah kaum yang tidak mengerti.
14. Mereka tidak akan memerangi kamu dalam keadaan bersatu padu, kecuali dalam kampung-kampung yang berbenteng atau di balik tembok. Permusuhan antara sesama mereka adalah sangat hebat. Kamu kira mereka itu bersatu, sedang hati mereka berpecah belah. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak mengerti.
15. (Mereka adalah) seperti orang-orang Yahudi yang belum lama sebelum mereka telah merasai akibat buruk dari perbuatan mereka, dan bagi mereka azab yang pedih.
16. (Bujukan orang-orang munafik itu adalah) seperti (bujukan) shaitan ketika dia berkata kepada manusia: "Kafirlah kamu", maka tatkala manusia itu telah kafir, maka ia berkata: "Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu, karena sesungguhnya aku takut kepada Allah, Rabb semesta Alam".
17. Maka adalah kesudahan keduanya, bahwa sesungguhnya keduanya (masuk) ke dalam neraka, mereka kekal di dalamnya. Demikianlah balasan orang-orang yang zalim.
18. Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
19. Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada mereka sendiri. Mereka itulah orang-orang yang fasik.
20. Tidaklah sama penghuni-penghuni neraka dengan penghuni-penghuni jannah; penghuni-penghuni jannah itulah orang-orang yang beruntung.
21. Kalau sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir.
22. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dialah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
23. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
24. Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepada-Nya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Sekian tentag Teks Bacaan Surat Al Hasyr Arab Latin dan Terjemahannya kali ini. semoga bermanfaat bagi kita semua dan bisa dipelajari ayat demi ayatnya sehingga membuat kita lebih baik lagi dalam segala halnya.
Dari banyak kandungan makna yang terdapat didalam surah al-hasr salah satu diantaranya adalah penjelasan bahwa semua yang di langit dan di bumi bertasbih memuji ALLAH SWT serta menyebutkan tentang kisah pengusiran suatu suku Yahudi yang bernama Bani Nadhir yang berdiam di sekitar kota Madinah.
So, langsung saja berikut ini lafadz dan teks bacaan suratt Al Hasyr dalam versi tulisan arab dan latin lengkap beserta arti/terjemahan bahasa indonesianya supaya mudah dipahami maksud dan tujuan setiap ayat ayatnya . . .
Baca Juga : Surat Al Hadid
Teks Bacaan Surat Al Hasyr Arab Latin dan Terjemahannya :
Surah Al-Hasr Versi Tulisan Arab
بِسْمِ اللَّـهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
سَبَّحَ لِلَّـهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۖ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ ﴿١﴾ هُوَ الَّذِي أَخْرَجَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ مِن دِيَارِهِمْ لِأَوَّلِ الْحَشْرِ ۚ مَا ظَنَنتُمْ أَن يَخْرُجُوا ۖ وَظَنُّوا أَنَّهُم مَّانِعَتُهُمْ حُصُونُهُم مِّنَ اللَّـهِ فَأَتَاهُمُ اللَّـهُ مِنْ حَيْثُ لَمْ يَحْتَسِبُوا ۖ وَقَذَفَ فِي قُلُوبِهِمُ الرُّعْبَ ۚ يُخْرِبُونَ بُيُوتَهُم بِأَيْدِيهِمْ وَأَيْدِي الْمُؤْمِنِينَ فَاعْتَبِرُوا يَا أُولِي الْأَبْصَارِ ﴿٢﴾ وَلَوْلَا أَن كَتَبَ اللَّـهُ عَلَيْهِمُ الْجَلَاءَ لَعَذَّبَهُمْ فِي الدُّنْيَا ۖ وَلَهُمْ فِي الْآخِرَةِ عَذَابُ النَّارِ ﴿٣﴾ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ شَاقُّوا اللَّـهَ وَرَسُولَهُ ۖ وَمَن يُشَاقِّ اللَّـهَ فَإِنَّ اللَّـهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ ﴿٤﴾ مَا قَطَعْتُم مِّن لِّينَةٍ أَوْ تَرَكْتُمُوهَا قَائِمَةً عَلَىٰ أُصُولِهَا فَبِإِذْنِ اللَّـهِ وَلِيُخْزِيَ الْفَاسِقِينَ ﴿٥﴾ وَمَا أَفَاءَ اللَّـهُ عَلَىٰ رَسُولِهِ مِنْهُمْ فَمَا أَوْجَفْتُمْ عَلَيْهِ مِنْ خَيْلٍ وَلَا رِكَابٍ وَلَـٰكِنَّ اللَّـهَ يُسَلِّطُ رُسُلَهُ عَلَىٰ مَن يَشَاءُ ۚ وَاللَّـهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ ﴿٦﴾ مَّا أَفَاءَ اللَّـهُ عَلَىٰ رَسُولِهِ مِنْ أَهْلِ الْقُرَىٰ فَلِلَّـهِ وَلِلرَّسُولِ وَلِذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَابْنِ السَّبِيلِ كَيْ لَا يَكُونَ دُولَةً بَيْنَ الْأَغْنِيَاءِ مِنكُمْ ۚ وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانتَهُوا ۚ وَاتَّقُوا اللَّـهَ ۖ إِنَّ اللَّـهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ ﴿٧﴾ لِلْفُقَرَاءِ الْمُهَاجِرِينَ الَّذِينَ أُخْرِجُوا مِن دِيَارِهِمْ وَأَمْوَالِهِمْ يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِّنَ اللَّـهِ وَرِضْوَانًا وَيَنصُرُونَ اللَّـهَ وَرَسُولَهُ ۚ أُولَـٰئِكَ هُمُ الصَّادِقُونَ ﴿٨﴾ وَالَّذِينَ تَبَوَّءُوا الدَّارَ وَالْإِيمَانَ مِن قَبْلِهِمْ يُحِبُّونَ مَنْ هَاجَرَ إِلَيْهِمْ وَلَا يَجِدُونَ فِي صُدُورِهِمْ حَاجَةً مِّمَّا أُوتُوا وَيُؤْثِرُونَ عَلَىٰ أَنفُسِهِمْ وَلَوْ كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ ۚ وَمَن يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِ فَأُولَـٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ ﴿٩﴾ وَالَّذِينَ جَاءُوا مِن بَعْدِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالْإِيمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلًّا لِّلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ ﴿١٠﴾ أَلَمْ تَرَ إِلَى الَّذِينَ نَافَقُوا يَقُولُونَ لِإِخْوَانِهِمُ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ لَئِنْ أُخْرِجْتُمْ لَنَخْرُجَنَّ مَعَكُمْ وَلَا نُطِيعُ فِيكُمْ أَحَدًا أَبَدًا وَإِن قُوتِلْتُمْ لَنَنصُرَنَّكُمْ وَاللَّـهُ يَشْهَدُ إِنَّهُمْ لَكَاذِبُونَ ﴿١١﴾ لَئِنْ أُخْرِجُوا لَا يَخْرُجُونَ مَعَهُمْ وَلَئِن قُوتِلُوا لَا يَنصُرُونَهُمْ وَلَئِن نَّصَرُوهُمْ لَيُوَلُّنَّ الْأَدْبَارَ ثُمَّ لَا يُنصَرُونَ ﴿١٢﴾ لَأَنتُمْ أَشَدُّ رَهْبَةً فِي صُدُورِهِم مِّنَ اللَّـهِ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لَّا يَفْقَهُونَ ﴿١٣﴾ لَا يُقَاتِلُونَكُمْ جَمِيعًا إِلَّا فِي قُرًى مُّحَصَّنَةٍ أَوْ مِن وَرَاءِ جُدُرٍ ۚ بَأْسُهُم بَيْنَهُمْ شَدِيدٌ ۚ تَحْسَبُهُمْ جَمِيعًا وَقُلُوبُهُمْ شَتَّىٰ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لَّا يَعْقِلُونَ ﴿١٤﴾ كَمَثَلِ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ قَرِيبًا ۖ ذَاقُوا وَبَالَ أَمْرِهِمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ ﴿١٥﴾ كَمَثَلِ الشَّيْطَانِ إِذْ قَالَ لِلْإِنسَانِ اكْفُرْ فَلَمَّا كَفَرَ قَالَ إِنِّي بَرِيءٌ مِّنكَ إِنِّي أَخَافُ اللَّـهَ رَبَّ الْعَالَمِينَ ﴿١٦﴾ فَكَانَ عَاقِبَتَهُمَا أَنَّهُمَا فِي النَّارِ خَالِدَيْنِ فِيهَا ۚ وَذَٰلِكَ جَزَاءُ الظَّالِمِينَ ﴿١٧﴾ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّـهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّـهَ ۚ إِنَّ اللَّـهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ ﴿١٨﴾ وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ نَسُوا اللَّـهَ فَأَنسَاهُمْ أَنفُسَهُمْ ۚ أُولَـٰئِكَ هُمُ الْفَاسِقُونَ ﴿١٩﴾ لَا يَسْتَوِي أَصْحَابُ النَّارِ وَأَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۚ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمُ الْفَائِزُونَ ﴿٢٠﴾ لَوْ أَنزَلْنَا هَـٰذَا الْقُرْآنَ عَلَىٰ جَبَلٍ لَّرَأَيْتَهُ خَاشِعًا مُّتَصَدِّعًا مِّنْ خَشْيَةِ اللَّـهِ ۚ وَتِلْكَ الْأَمْثَالُ نَضْرِبُهَا لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُونَ ﴿٢١﴾ هُوَ اللَّـهُ الَّذِي لَا إِلَـٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ ۖ هُوَ الرَّحْمَـٰنُ الرَّحِيمُ ﴿٢٢﴾ هُوَ اللَّـهُ الَّذِي لَا إِلَـٰهَ إِلَّا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلَامُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ ۚ سُبْحَانَ اللَّـهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ ﴿٢٣﴾ هُوَ اللَّـهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُ ۖ لَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ ۚ يُسَبِّحُ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ ﴿﴾
٢٤Surat Al Hasyr Latin
1. sabbaha lillaahi maa fii alssamaawaati wamaa fii al-ardhi wahuwa al’aziizu alhakiimu
2. huwa alladzii akhraja alladziina kafaruu min ahli alkitaabi min diyaarihim li-awwali alhasyri maa zhanantum an yakhrujuu wazhannuu annahum maani’atuhum hushuunuhum mina allaahi fa-ataahumu allaahu min haytsu lam yahtasibuu waqadzafa fii quluubihimu alrru’ba yukhribuuna buyuutahum bi-aydiihim wa-aydii almu/miniina fai’tabiruu yaa ulii al-abshaari
3. walawlaa an kataba allaahu ‘alayhimu aljalaa-a la’adzdzabahum fii alddunyaa walahum fii al-aakhirati ‘adzaabu alnnaari
4. dzaalika bi-annahum syaaqquu allaaha warasuulahu waman yusyaaqqi allaaha fa-inna allaaha syadiidu al’iqaabi
5. maa qatha’tum min liinatin aw taraktumuuhaa qaa-imatan ‘alaa ushuulihaa fabi-idzni allaahi waliyukhziya alfaasiqiina
6. wamaa afaa-a allaahu ‘alaa rasuulihi minhum famaa awjaftum ‘alayhi min khaylin walaa rikaabin walaakinna allaaha yusallithu rusulahu ‘alaa man yasyaau waallaahu ‘alaa kulli syay-in qadiiru
7. maa afaa-a allaahu ‘alaa rasuulihi min ahli alquraa falillaahi walilrrasuuli walidzii alqurbaa waalyataamaa waalmasaakiini waibni alssabiili kay laa yakuuna duulatan bayna al-aghniyaa-i minkum wamaa aataakumu alrrasuulu fakhudzuuhu wamaa nahaakum ‘anhu faintahuu waittaquu allaaha inna allaaha syadiidu al’iqaabi
8. lilfuqaraa-i almuhaajiriina alladziina ukhrijuu min diyaarihim wa-amwaalihim yabtaghuuna fadhlan mina allaahi waridhwaanan wayanshuruuna allaaha warasuulahu ulaa-ika humu alshshaadiquuna
9. waalladziina tabawwauu alddaara waal-iimaana min qablihim yuhibbuuna man haajara ilayhim walaa yajiduuna fii shuduurihim haajatan mimmaa uutuu wayu/tsiruuna ‘alaa anfusihim walaw kaana bihim khasasatun waman yuuqa syuhha nafsihi faulaa-ika humu almuflihuuna
10. waalladziina jaauu min ba’dihim yaquuluuna rabbanaa ighfir lanaa wali-ikhwaaninaa alladziina sabaquunaa bial-iimaani walaa taj’al fii quluubinaa ghillan lilladziina aamanuu rabbanaa innaka rauufun rahiimun
11. alam tara ilaa alladziina naafaquu yaquuluuna li-ikhwaanihimu alladziina kafaruu min ahli alkitaabi la-in ukhrijtum lanakhrujanna ma’akum walaa nuthii’u fiikum ahadan abadan wa-in quutiltum lananshurannakum waallaahu yasyhadu innahum lakaadzibuuna
12. la-in ukhrijuu laa yakhrujuuna ma’ahum wala-in quutiluu laa yanshuruunahum wala-in nasharuuhum layuwallunna al-adbaara tsumma laa yunsharuuna
13. la-antum asyaddu rahbatan fii shuduurihim mina allaahi dzaalika bi-annahum qawmun laa yafqahuuna
14. laa yuqaatiluunakum jamii’an illaa fii quran muhashshanatin aw min waraa-i judurin ba/suhum baynahum syadiidun tahsabuhum jamii’an waquluubuhum syattaa dzaalika bi-annahum qawmun laa ya’qiluuna
15. kamatsali alladziina min qablihim qariiban dzaaquu wabaala amrihim walahum ‘adzaabun aliimun
16. kamatsali alsysyaythaani idz qaala lil-insaani ukfur falammaa kafara qaala innii barii-un minka innii akhaafu allaaha rabba al’aalamiina
17. fakaana ‘aaqibatahumaa annahumaa fii alnnaari khaalidayni fiihaa wadzaalika jazaau alzhzhaalimiina
18. yaa ayyuhaa alladziina aamanuu ittaquu allaaha waltanzhur nafsun maa qaddamat lighadin waittaquu allaaha inna allaaha khabiirun bimaa ta’maluuna
19. walaa takuunuu kaalladziina nasuu allaaha fa-ansaahum anfusahum ulaa-ika humu alfaasiquuna
20. laa yastawii ash-haabu alnnaari wa-ash-haabu aljannati ash-haabu aljannati humu alfaa-izuuna
21. law anzalnaa haadzaa alqur-aana ‘alaa jabalin lara-aytahu khaasyi’an mutashaddi’an min khasyyati allaahi watilka al-amtsaalu nadhribuhaa lilnnaasi la’allahum yatafakkaruuna
22. huwa allaahu alladzii laa ilaaha illaa huwa ‘aalimu alghaybi waalsysyahaadati huwa alrrahmaanu alrrahiimu
23. huwa allaahu alladzii laa ilaaha illaa huwa almaliku alqudduusu alssalaamu almu/minu almuhayminu al’aziizu aljabbaaru almutakabbiru subhaana allaahi ‘ammaa yusyrikuuna
24. huwa allaahu alkhaaliqu albaari-u almushawwiru lahu al-asmaau alhusnaa yusabbihu lahu maa fii alssamaawaati waal-ardhi wahuwa al’aziizu alhakiimu
Arti Bahasa Indonesia Al-Hasyr
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
1. Telah bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan bumi; dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
2. Dialah yang mengeluarkan orang-orang kafir di antara ahli kitab dari kampung-kampung mereka pada saat pengusiran yang pertama. Kamu tidak menyangka, bahwa mereka akan keluar dan merekapun yakin, bahwa benteng-benteng mereka dapat mempertahankan mereka dari (siksa) Allah; maka Allah mendatangkan kepada mereka (hukuman) dari arah yang tidak mereka sangka-sangka. Dan Allah melemparkan ketakutan dalam hati mereka; mereka memusnahkan rumah-rumah mereka dengan tangan mereka sendiri dan tangan orang-orang mukmin. Maka ambillah (kejadian itu) untuk menjadi pelajaran, hai orang-orang yang mempunyai wawasan.
3. Dan jika tidaklah karena Allah telah menetapkan pengusiran terhadap mereka, benar-benar Allah mengazab mereka di dunia. Dan bagi mereka di akhirat azab neraka.
4. Yang demikian itu adalah karena Sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa menentang Allah dan Rasul-Nya, Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya.
5. Apa saja yang kamu tebang dari pohon kurma (milik orang-orang kafir) atau yang kamu biarkan (tumbuh) berdiri di atas pokoknya, maka (semua itu) adalah dengan izin Allah; dan karena Dia hendak memberikan kehinaan kepada orang-orang fasik.
6. Dan apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya (dari harta benda) mereka, maka untuk mendapatkan itu kamu tidak mengerahkan seekor kudapun dan (tidak pula) seekor untapun, tetapi Allah yang memberikan kekuasaan kepada Rasul-Nya terhadap apa saja yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
7. Apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-kota maka adalah untuk Allah, untuk Rasul, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya.
8. (Juga) bagi orang fakir yang berhijrah yang diusir dari kampung halaman dan dari harta benda mereka (karena) mencari karunia dari Allah dan keridhaan-Nya dan mereka menolong Allah dan Rasul-Nya. Mereka itulah orang-orang yang benar.
9. Dan orang-orang yang telah menempati kota Madinah dan telah beriman (Anshor) sebelum (kedatangan) mereka (Muhajirin), mereka (Anshor) 'mencintai' orang yang berhijrah kepada mereka (Muhajirin). Dan mereka (Anshor) tiada menaruh keinginan dalam hati mereka terhadap apa-apa yang diberikan kepada mereka (Muhajirin); dan mereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas diri mereka sendiri, sekalipun mereka dalam kesusahan. Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulah orang orang yang beruntung
10. Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshor), mereka berdoa: "Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang".
11. Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang munafik yang berkata kepada saudara-saudara mereka yang kafir di antara ahli kitab: "Sesungguhnya jika kamu diusir niscaya kamipun akan keluar bersamamu; dan kami selama-lamanya tidak akan patuh kepada siapapun untuk (menyusahkan) kamu, dan jika kamu diperangi pasti kami akan membantu kamu". Dan Allah menyaksikan bahwa Sesungguhnya mereka benar-benar pendusta.
12. Sesungguhnya jika mereka diusir, orang-orang munafik itu tidak akan keluar bersama mereka, dan sesungguhnya jika mereka diperangi, niscaya mereka tidak akan menolongnya; sesungguhnya jika mereka menolongnya, niscaya mereka akan berpaling lari ke belakang; kemudian mereka tidak akan mendapat pertolongan.
13. Sesungguhnya kamu dalam hati mereka lebih ditakuti daripada Allah. Yang demikian itu karena mereka adalah kaum yang tidak mengerti.
14. Mereka tidak akan memerangi kamu dalam keadaan bersatu padu, kecuali dalam kampung-kampung yang berbenteng atau di balik tembok. Permusuhan antara sesama mereka adalah sangat hebat. Kamu kira mereka itu bersatu, sedang hati mereka berpecah belah. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak mengerti.
15. (Mereka adalah) seperti orang-orang Yahudi yang belum lama sebelum mereka telah merasai akibat buruk dari perbuatan mereka, dan bagi mereka azab yang pedih.
16. (Bujukan orang-orang munafik itu adalah) seperti (bujukan) shaitan ketika dia berkata kepada manusia: "Kafirlah kamu", maka tatkala manusia itu telah kafir, maka ia berkata: "Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu, karena sesungguhnya aku takut kepada Allah, Rabb semesta Alam".
17. Maka adalah kesudahan keduanya, bahwa sesungguhnya keduanya (masuk) ke dalam neraka, mereka kekal di dalamnya. Demikianlah balasan orang-orang yang zalim.
18. Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
19. Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada mereka sendiri. Mereka itulah orang-orang yang fasik.
20. Tidaklah sama penghuni-penghuni neraka dengan penghuni-penghuni jannah; penghuni-penghuni jannah itulah orang-orang yang beruntung.
21. Kalau sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir.
22. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dialah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
23. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
24. Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepada-Nya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Sekian tentag Teks Bacaan Surat Al Hasyr Arab Latin dan Terjemahannya kali ini. semoga bermanfaat bagi kita semua dan bisa dipelajari ayat demi ayatnya sehingga membuat kita lebih baik lagi dalam segala halnya.
Belum ada Komentar untuk "Teks Bacaan Surat Al Hasyr Arab Latin dan Terjemahannya"
Posting Komentar